Wabup Trenggalek, Buka TMMD Ke-120 di Desa Tanggaran

Rabu, 8 Mei 2024 - Oleh Redaksi Views: 181
Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara, saat membuka program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 tahun 2024, di Desa Tanggaran, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek, Rabu (8/5/2024). 

Medianews.id, Trenggalek – Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara membuka program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 tahun 2024, di Desa Tanggaran, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek, Rabu (8/5/2024).

Selanjutnya, kegiatan kemanunggalan TNI bersama, pemerintah dan rakyat bertujuan untuk mewujukan percepatan pembangunan di Kabupaten Trenggalek.

Lebih lanjut, rencananya dalam kurun waktu 30 hari ke depan, sampai 6 Juni nanti TNI dari berbagai matra akan melebur bersama masyarakat sekitar untuk membangun beberapa infrastruktur. Kemudian ada 4, sasaran yang ditargetkan dalam TMMD ini mulai dari jalan rabat, Tembok Penahan Jalan (TPJ), Rumah Tidak Layak Huni (RUTILAHU) dan wawasan kebangsaan.

Kemudian, Danrem 081/ DSJ Dhirotsaha Jaya Madiun Kolonel Inf. Sugiyono, dalam pembukaan TMMD itu menyampaikan, “perlu kita ketahui bersama TMMD ini merupakan sinergi bersama antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah beserta komponen bangsa lainnya untuk mensejahterakan masyarakat,” ungkapnya.

Dalam hal ini sengaja kami memilih tempat-tempat terpencil, sambung Pamen TNI itu, “dengan maksud menimeningkatkan taraf hidup masyarakat kita semuanya. Tidak hanya akses transportasi, melainkan pembangunan lainnya dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” sambungnya.

“Yang kami lakukan di sini ada 4 sasaran mulai dari jalan, rabat, Tembok Penahan Jalan (TPJ) dan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu). Ini dilaksanakan 1 bulan mulai dari pembukaan ini hingga 6 Juni nanti,” tutupnya.

Wakil Bupati Trenggalek, Syah Natanegata menambahkan “yang pasti kita sangat besyukur, karena bagaimanapun juga kegiatan ini membawa dampak positif. Khususnya bagi masyarakat yang ada di Desa Tanggaran,” katanya.

Tadi sudah disampaikan ada infrastruktur. Kemudian rumah tidak layak huni, terus wawasan kebangsaan dan sebagainya. Kami yakin ini akan membawa dampak positif untuk masyarakat Tanggaran.

“Kami juga berharap kegiatan seperti ini bisa rutin diadakan di Kabupaten Trenggalek. Terima kasih kepada Pak Danrem, Pak Dandim maupun pihak-pihak yang terlibat. Semoga ini membawa manfaat bagi masyarakat Trenggalek,” pungkas wakil kepala daerah muda itu. (Hardi)

Berita Terkait