
Medianews.id, Trenggalek – Sonjo Pendopo Kabupaten Trenggalek, sangat di minati masyarakat, sebagai ajang pertemuan antara masyarakat dengan Bupati Trenggalek, untuk membahas permasalahan serta penyampaian informasi dari masyarakat.
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, menuturkan, Sonjo pendopo adalah ajang silaturahmi antara bupati dan masyarakat yang digelar saban Jumat, ketika bupati tak memiliki agenda penting lain.
Selanjutnya, lewat sonjo pendopo, masyarakat bisa datang langsung bertemu dengan Bupati hanya dengan mendatangi Pendopo Manggala Praja Kabupaten Trenggalek.”Tadi ada Ketua RW dan RT, dari Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, Kabupaten Trenggalek, mempertanyakan tentang honor RT dan RW di Kelurahan”, tutur Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, Jum’at (24/2/2023).
Dalam hal ini RT dan RW adalah yang kepanjangan dari pemerintahan yang selalu bersentuhan langsung dengan masyarakat setempat, walaupun harapan mereka jadi ketua RT atau RW bukan orientasi honor, ” namun memang layak kita kasih untuk operasionalnya”, imbuhnya.
Untuk sementara RT dan RW kita kasih honor rapat satu bulan 2 kali rapat Rp 200 ribu di Kelurahan, karena Desa dengan Kelurahan sangat beda,” untuk kedepannya nanti akan dirumuskan melalui Perbub untuk Honor RT dan RW di Kelurahan”, tutupnya.

Lebih lanjut, Ketua Rukun Warga (RW) 5 Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, Tutoek, menyampaikan, bahwa Sonjo Pendopo ini sangat bagus untuk pertemuan antara masyarakat dengan Bupati Trenggalek.
“Tadi saya bersama dengan perwakilan ketua RW dan RT menemui Bupati Trenggalek, membahas tentang honor RT dan RW di Kelurahan Ngantru”, ungkap Tutoek.
Pewarta: Hardi Rangga