Aksi Damai, Masyarakat Blitar Menuntut Pembukaan Kembali Pertambangan Pasir

Senin, 3 Maret 2025 - Oleh Redaksi Views: 1102
Ratusan pekerja tambang pasir lakukan aksi damai di depan Kantor DPRD Kabupaten Blitar, Senin (3/3/2025) (foto-dik/medianews.id)

Medianews.id, Blitar – Setelah tujuh bulan penutupan kegiatan pertambangan pasir di wilayah hukum Blitar Kota, masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada sektor tersebut akhirnya menggelar aksi damai untuk menyampaikan pendapat di muka umum.

Aksi ini digelar di depan DPRD Kabupaten Blitar dan kantor Bupati, dengan dihadiri sekitar 200 orang. Mereka datang menggunakan sepeda motor dan truk, serta mengenakan atribut pita merah putih sebagai simbol perjuangan mereka. Peserta aksi juga membawa banner yang berisi berbagai tuntutan terkait nasib mereka yang terancam setelah penutupan pertambangan pasir tersebut, Senin (3/3/2025)

Selanjutnya, pimpinan aksi, Andi, menyatakan keprihatinannya terhadap kondisi masyarakat yang sangat bergantung pada sektor pertambangan pasir. “Kami sangat prihatin dengan keadaan masyarakat yang hidupnya menggantungkan pada pertambangan pasir itu. Jika sampai pertambangan tersebut ditutup total, bagaimana nasib mereka? Mata pencaharian mereka hanya bekerja di pertambangan itu,” ujarnya.

Andi juga menegaskan bahwa tuntutan utama mereka adalah agar DPRD dan Bupati Blitar segera mencari solusi untuk membuka kembali aktivitas pertambangan pasir, sehingga perekonomian masyarakat yang terdampak bisa kembali berjalan normal.

Mereka berharap ada langkah konkrit dari pemerintah daerah untuk memberikan dukungan kepada masyarakat yang sebagian besar menggantungkan hidupnya pada sektor ini.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak DPRD atau Bupati Blitar terkait aksi damai tersebut. Namun, masyarakat tetap berharap agar pemerintah daerah segera turun tangan untuk menyelesaikan masalah ini.(dik)


TAGS: ,
Array

Berita Terkait