Medianews.id, Trenggalek – Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Setda Kabupaten Trenggalek, Mulyahandaka, mengingatkan dalam apel pagi pegawai di lingkup Sekretariat Daerah, kepada masyarakat untuk tidak boros pangan, Selasa (13/2/2024).
Hal ini disampaikan karena saat ini keberadaan beras di pasaran mulai langka, kalau ada harganya juga melambung. “Kalau dulu harga beras sekitaran Rp. 10 ribu/ kg sekarang hampir Rp. 15 ribu/ kg,” ungkap Mulyahandaka, saat apel pagi.
Pihaknya menuturkan, berdasarkan rapat kemarin, ada beberapa daerah yang mengalami gagal tanam, “kalau dulu kita dengar gagal panen, sekarang ini terancam gagal tanam karena diakibatkan tidak mendapatkan pasokan air,” imbuhnya.
Selanjutnya, menyikapi hal ini, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, merasa perlu mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak boros pangan.
Hal ini dikarenakan Indonesia termasuk dalam negara yang boros pangan, “Orang indonesia beranggapan kalau belum makan nasi, katanya belum makan,” tuturnya.
Lebih lanjut, masaklah nasi secukupnya di pagi hari, meskipun saat ini banyak peralatan rumah tangga yang bisa membuat makanan lebih awet.
Menurutnya, “dengan memasak secukupnya harapanya nanti tidak ada sisa makanan yang dibuang,” pungkasnya. (Adv)
